Adab terhadap al-Qur’an
Adapun dalam membaca al-Qur’an ada beberapa adab yang
harus diperhatikan, diantaranya:
1.
Mendengarkan orang yang membaca al-Qur’an
Sesuai dengan
perintah Alloh SWT dalam al-Qur’an surat al-‘Arof ayat 204 sebagai berikut:
204. dan apabila
dibacakan Al Quran, Maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan
tenang agar kamu mendapat rahmat[591].
[591] Maksudnya: jika dibacakan Al Quran kita diwajibkan mendengar
dan memperhatikan sambil berdiam diri, baik dalam sembahyang maupun di luar
sembahyang, terkecuali dalam shalat berjamaah ma'mum boleh membaca Al Faatihah
sendiri waktu imam membaca ayat-ayat Al Quran.
2.
Mengawali bacaan isti’adzah
sebelum memulai bacaan al-Qur’an
Sesuai dengan perintah
Alloh SWT dalam al-Qur’an surat an-Nahl ayat 98 sebagai berikut:
98. apabila kamu
membaca Al Quran hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan
yang terkutuk.
3.
Membaca al-Qur’an dengan tartil
Sesuai dengan
perintah Alloh SWT dalam al-Qur’an surat al-Muzammil ayat 4 sebagai berikut:
4. atau lebih dari
seperdua itu. dan bacalah Al Quran itu dengan tartil.
4.
Membaca al-Qur’an dengan tidak tergesa-gesa
Sesuai dengan
perintah Alloh SWT dalam al-Qur’an surat al-Qiyamah ayat 16 sebagai berikut:
16. janganlah kamu
gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran karena hendak cepat-cepat
(menguasai)nya[1532].
[1532] Maksudnya: Nabi Muhammad s.a.w. dilarang
oleh Allah menirukan bacaan Jibril a.s. kalimat demi kalimat, sebelum Jibril
a.s. selesai membacakannya, agar dapat Nabi Muhammad s.a.w. menghafal dan
memahami betul-betul ayat yang diturunkan itu.
No comments:
Post a Comment